Kamis, 05 April 2018

PROGRAM PTSL TELAH BERJALAN, RIBUAN SERTIFIKAT TELAH DISERAHKAN WARGA



Program pensertipikatan tanah secara gratis yang dulu dikenal dengan Prona, Proyek Nasional Agraria kini telah dilanjutkan dengan nama baru Program Pendaftaran Tanah Sistimatis Lengkap (PTSL).Program yang menyentuh kepentingan rakyat ini dilakukan secara gratis.
Di Kota Mojokerto program ini telah berjalan sejak tahun 2017 yang lalu dan sampai dengan tahun 2018 program ini masih berjalan. Tahun kemarin telah dibagikan 2.600 sertifikat tanah wargasecara gratis. Sebelumnya Walikota Mojokerto, Mas'ud unus telah melaunching program ini dengan tujuan pokok untuk memberikan layanan pensertipikatan tanah secara mudah, cepat, sederhana dan murah dalam kerangka percepatan Kota mojokerto sebagai Kota lengkap. Menurut Kepala BPN Kota Mojokerto Henny Kartikawaty salahsatu program inovasi yang dilaunching tahun ini dikota Mojokerto adalah Program Epuldadis . Bentuk aplikasi berbasis teknologi ini sangat sesuai dengan trend saat ini.Epuldadis merupakan satu satunya program yang dilaksanakan dikota Mojokerto untuk memberikan kemudahan layanan bagi masyarakat karena sangat praktis dan bisa didownload lewat aplikasi Android. Program inovasi lainnya dari Kantor BPN Kota Mojokerto adalah program IP4T yaitu Inventarisasi Penguasaan , Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah dimana program ini banyak meklibatkan keikutsertaan warga masyarakat.

Secara resmi Epuldadis  telah dilaunching oleh Walikota Mojokerto Mas'ud Yunus bertempat di Kelurahan Gunung Gedangan beberapa waktu yang lalu. Dan pada kesempatan tersebut Walikota menyerahkan 150 sertipikat kepada warga Gunung Gedangan di Kec. Magersari, dimana sebelumnya juga telah dibagikan sertipikat gratis kepada warga Kelurahan Blooto sebanyak 245 sertipikat.

 Walikota menyambut dengan gembira dapat menyerahkan sertipikat ini dan mengharap kepada warga agar dapat memanfaatkan sebaik baiknya. Kalau menginginkan modal dapat meminja ke BPRS dengan menjaminkan sertipikat tanpa bunga.
(Budiman Sudijono)

Romeltea Media
Kim Gayatri Mojokerto Updated at:

 
back to top