Ditemui wartawan Kim Gayatri dirumahnya yang sederhana di Balongcok wilayah Kelurahan Balongsari Kecamatan Magersari Kota Mojokerto pada hari minggu pagi kemarin, sosok perempuan tepatnya sosok seorang ibu pekerja keras yang gesit dan fleksibel, seorang aktifis sekaligus pekerja sosial yang ulet. " Srikandi " ini namanya RIANI, pendek dan singkat. Walaupun agak kurang sehat namun dengan ramah beliau menerima kunjungan wartawan Kim ini dengan ramah dan senang hati. Walaupun namanya tidak sepopuler atau menasional seperti Desi Anwar atau Najwa Shihab, namun untuk kelas lokal seperti Mojokerto nama Riani sudah cukup populer. Betapa tidak perempuan yang sudah memiliki tiga anak. satu putra dan dua putri dan "aslinya" berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil dan memilih kariernya dan menitinya dalam jabatan fungsional sebagai Pranata Humas ini memiliki aktifits diluar kedinasan cukup " seabreg". Berbagai aktifitas sosial kemasyarakatan dilakoninya tanpa lelah mulai dari tingkat terbawah dikelurahan sampai ke tingkat kota.
Berawal dari profesi sebagai penyiar radio kemudian menjadi wartawan sekaligus kontributor RRI Surabaya kemudian berlanjut menjadi penyelenggara acara "talk show" serta moderator berbagai acara seminar maupun sarasehan yang diselenggarakan oleh berbagai Instansi atau swasta dilakoninya hingga sekarang. Masih belum cukup Riani juga aktif bergelut dan memegang berbagai lembaga atau organisasi sosial seperti Ketua Lembagam Pemberdayaan Masyarakat, Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat, Ketua Forum Kota Sehat. Beberapa organisasi ini dijalaninya selama bertahun tahun dengan penuh semangat. Dan sampai bulan Maret 2016 ini perempuan yang ulet ini usianya telah mencapai setengah abad pada bulan Juli nanti, namun semangatnya masih luar biasa, terbukti ibu rumah tangga ini masih tidak merasa lelah dan ditengah tengah kesibukannya masih menyempatkan diri untuk melanjutkan pendidikan formalnya di strata 2 danmeraih gelar MAP (Master Administrasi Publik).
Riani dasar "orang bandel" yang haus akan kegiatan sosial untuk mengabdikan diri sepenuhnya kepada masyarakat, pada bulan Pebruari 2016 yang lalu beliau dipercaya oleh lembaga SKPD Kantor Lingkungan Hidup Kota Mojokerto untuk memegang dan memimpin organisasi yang bernama ' BANK SAMPAH INDUK KOTA MOJOKERTO dan dipercaya untuk menduduki jabatan Direktur. Pengukuhannya beserta pengurus yang lain dikukuhkan pada tanggal 16 Pebruari yang baru lalu. Sedikit illustrasi bahwa Bank Sampah adalah lembaga atau komunitas masyarakat yang peduli terhadap solusi permasalahan sampah di Kota Mojokerto. Dan sekrang Bank Sampah Induk Kota Mojokerto sedang sibuk sibuknya melakukan penataan diri, konsolidasi organisasi menyambut kedatangan penilaian ADIPURA. Jadi tugasnya tambah banyak ya Bu Riani, Selamat Bekerja dan Sukses, Jangan lupa ingat jaga dan pelihara kesehatan, supaya tetap dan awet gesit, dan semoga jadi contoh bagi ibu ibu yang lain khususnya dan masyarakat pada umumnya, wartawan Kim Gayatri mengakhiri wawancaranya (Bdm)
Be the first to reply!
Posting Komentar